Daerah

Puluhan Massa Tergabung Dalam JPBI Geruduk Kejari Palembang

Avatar of Zulkarnain
6
×

Puluhan Massa Tergabung Dalam JPBI Geruduk Kejari Palembang

Sebarkan artikel ini
IMG 20240726 130654 scaled
66 / 100

Palembang, Puluhan massa yang tergabung dalam Jaringan Pembela Bangsa Indonesia (JPBI) gelar aksi demo di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang, Jumat (26/7/2024).

Dalam aksi hari ini, JPBI menyerukan penegakkan hukum yang tegak lurus dalam kasus yang terjadi di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palembang.

Koordinator aksi, Yogi Bob mengatakan bahwa pihaknya meminta Kejari Palembang untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil dalam menangani kasus ini.

“Kami berkomitmen untuk mengawal proses kasus ini sampai tuntas hingga terwujudnya keadilan yang sebenarnya,” ucapnya.

Ia juga mendesak Kejari Palembang, untuk segera memanggil dan memeriksa oknum dinas dan pihak-pihak yang terlibat dalam kasus ini. Transparasi dan akuntabilitas harus ditegakkan untuk memastikan tidak ada yang kebal hukum.

“Oleh karena itu kami menuntut, agar Kejari Palembang segera menetapkan semua oknum yang terlibat sebagai tersangka dalam kasus PMI Kota Palembang. Kami percaya langkah ini penting untuk memperlihatkan keseriusan dalam menegakkan hukum,” ujar Yogi.

Terkait dengan hal ini, Yogi menegaskan Kejari Palembang juga harus memeriksa Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan harta kekayaan FA yang diduga melakukan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN).

“Kami berharap langkah ini dapat mengungkapkan kebenaran dan menegakkan keadilan. Selain itu dapat memberikan efek jera dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi hukum di indonesia,” tegasnya.

Sementara Kepala Kejari Palembang yang diwakili Jaksa Senior Bidang Intelijen, Syarif Sulaiman mengucapkan terima kasih atas kedatangan teman-teman dari JPBI yang memberikan seruan terkait penegakkan hukum yang lurus dalam kasus PMI Kota Palembang.

Terkait dengan permintaan dalam aksi demo hari ini, akan menjadi petunjuk bagi kami, oleh karena itu tuntutan dalam aksi hari ini akan kita sampaikan kepada pimpinan melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kejari Palembang,” ujar Syarif.

Syarif menyatakan bahwa setelah dari PTSP akan disampaikan ke bagian Pidana Khusus (Pidsus) dan akan menilai apakah yang disampaikan dalam aksi ini, berkenaan dengan kasus ini, terutama kasus PMI Kota Palembang.

“Proses kasus PMI Kota Palembang saat ini sedang berjalan dan sudah memanggil dan meminta keterangan dari saksi-saksi. Terima kasih atas dukungan dari teman-teman JPBI, semoga dapat memberikan kekuatan bagi kami dari Kejari Palembang untuk memberantas tindak pidana korupsi,” tandasnya.