Palembang, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi secara resmi membuka Lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) dan Hadroh Tingkat SMA dan SMK baik negeri maupun swasta se-Sumsel di SMA Negeri 5 Palembang, Senin (28/10/2024).
Pembukaan lomba tersebut dihadiri Plt Kepala Disdik Provinsi Sumsel Awaluddin, Kadis Kominfo Provinsi Sumsel Rika Efianti, Kadishub Provinsi Sumsel Ari Narsa JS, Kepsek SMAN 5 Palembang Taufik MSi dan Kepsek SMA/SMK di Sumsel. Lomba akan digelar 28-30 Oktober 2024, dengan mengusung tema ‘mewujudkan generasi islami dan berakhlakul karimah’.
Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi berharap Lomba MTQ dan Hadroh, tingkat SMA/SMK negeri dan swasta se-Sumsel ini, tidak hanya mengikuti tingkat provinsi saja, tetapi juga setelah ini ke tingkat nasional.
“Tetapi yang paling penting, kedepan bagaimana kita menyiapkan generasi muda yang kuat, cerdas dan Iman yang tinggi. Kepada para peserta dalam Lomba MTQ dan Hadroh ini, agar mengikuti dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan menjadi bekal untuk memperkuat mental mereka kedepan dalam menghadapi tantangan yang lebih berat,” ucapnya.
Sementara Plt Kadisdik Provinsi Sumsel, Awaluddin mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala SMAN 5 Palembang beserta seluruh jajaran atas diselenggarakan lomba MTQ dan Hadroh ini.
“Lomba MTQ dan Hadroh hari ini, merupakan Tahun yang ke-3 diselenggarakan. Tentunya kita tahu bahwa hari ini, kita berhadapan dengan generasi muda dengan situasi yang telah disampaikan oleh Gubernur Sumsel, kadang-kadang tidak siap mental,” kata Awaluddin.
Ia mengungkapkan bahwa pihaknya disamping mengajarkan Hard Skill di kelas-kelas juga mengajarkan Soft Skill, salah satunya yaitu yang dilaksanakan pada hari ini dengan tujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa melalui Lomba MTQ dan Hadroh.
“Disamping menempah mental dan meningkatkan ketaqwaan, lomba ini juga menjadi ajang bagi anak-anak untuk menunjukkan prestasi yang dimiliki, sebagaimana kita ketahui bahwa prestasi itu tidak selalu akdemik tetapi juga non akademik,” ungkap Awaluddin.
Awaliddin menjelaskan bahwa membaca Alqur’an merupakan salah satu prestasi non akademik, disamping prestasi-prestasi yang lain.
“Kami sangat bangga atas prestasi yang dimiliki siswa ini, dan kami berharap selanjutnya akan ada satuan pendidikan lain yang menduplikasi kegiatan ini, sehingga semarak MTQ dan Hadroh ini, tidak hanya terjadi di Kota Palembang, tetapi juga di Kabupaten Kota yang lain di Sumsel,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Kepsek SMAN 5 Palembang, Taufik mengatakan bahwa hari ini merupakan Tahun ke-3 SMAN 5 Palembang mengadakan lomba MTQ dan Hadroh tingkat SMA dan SMK se-Sumsel.
“Peserta Lomba MTQ dan Hadroh ini, hanya diikuti perwakilan 7 Kabupaten Kota dari 17 Kabupaten Kota se-Sumsel. Tetapi syukur alhamdulillah Tahun ke-3 jumlah pesertanya meningkat dibandingkan Tahun sebelumnya,” kata Taufik.
Taufik menyampaikan bahwa tim juri pada lomba MTQ dan Hadroh ini, dihadirkan dari Kanwil Kemenag Provinsi Sumsel. Diketahui Sumsel Tahun ini meraih peringkat 5 (lima) MTQ tingkat nasional.
“Oleh karena itu kita mengajak kepada seluruh rekan-rekan Kepsek SMA dan SMK Negeri se-Sumsel, untuk tetap menerima siswa baru melalui jalur khusus yaitu Tahfiz Al-Qur’an 5 – 10 juz,” tutupnya.